Surabaya, Krisanonline.com – Krisanis, di awal mulainya pandemi virus Corona di Surabaya, saya dan keluarga akhirnya memutuskan untuk beraktivitas di rumah. Kami beraktivitas seperti biasa dengan mengerjakan tugas masing masing. Bedanya, kami mengerjakan secara bersama di rumah.
Seperti biasanya, saya dan dua saudara saya mengerjakan tugas rumah dan sekolah. Bapak dan ibu saya tetap bekerja seperti biasa secara daring. Tidak hanya itu, saya melakukan acara keluarga di rumah, karena biasanya kami pergi ke mall. Kalaupun ada yang kesulitan, kami saling membantu. Sebelum memulai tahun ajaran baru, saya sudah mempersiapkan kebutuhan sekolah. Begitu pun adik dan kakak saya. Untungnya, persediaan buku dan alat tulis masih ada. Ibu dan bapak saya biasanya pergi berbelanja bulanan. Tentunya menggunakan masker dan membawa handsanitizer. Saya yang biasanya bermain di luar rumah, sekarang jarang bermain di luar rumah. Saya bermain dengan kakak dan adik saya karena tidak bisa bermain di luar dengan teman-teman saya.
Saya menyadari bahwa setiap orang pasti memiliki kesibukan. Kesibukan itu menciptakan jarak di antara anggota keluarga. Selama karantina ini, kami menjadi dekat dan saling peduli. Apapun kami lakukan secara bersama-sama, seperti nonton di rumah, merencanakan sesuatu saat new normal, dan lain-lain. Kedekatan dalam keluarga sangat penting karena keluarga adalah kelompok pertama dan tempat saya pertama kali dididik. Keluarga adalah segalanya dan nomor satu untuk saya.
(kontributor: Ni Made Cika Setia P, Siswi X IPS 3, SMA Santa Maria Surabaya)