Gurulah pelita penerang dalam gulita. Jasamu tiada tara. (Isfanhari, Jasamu Guru)
Surabaya, Krisanonline.com – Krisanis, refrain lirik lagu di atas, bisa jadi akan selalu menjadi mantra rindu bagi peserta didik kelas XII. Setelah menjalani proses panjang menempa diri dalam kegiatan pembelajaran di sekolah selama tiga tahun, akhirnya momen berkesan itu menapaki puncaknya bernama pelepasan, pada hari ini, Jumat, 20 Mei 2022, di Aula lt.4, SMA Santa Maria Surabaya.
Beragam kenangan bersama seluruh civitas akademika SMA Santa Maria tercinta telah terpatri dalam lubuk hati. Ada suka dan duka. Ada keluh dan kesah, tapi ada gelak tawa yang pecah. Semuanya melebur dalam sebuah simfoni keindahan yang terlalu manis untuk dilupakan. Meski disadari kebersamaan itu sempat terenggut oleh situasi pandemi, tapi kohesi nirsekat selama tiga tahun lewat akan menjadi memorabilia indah yang terawat.
Seluruh peserta didik kelas XII menghayati bahwa “permulaan yang baik tidak akan berguna kalau tidak disertai dengan ketahanan dan keuletan.”(Warisan Santa Angela). Oleh karena itu, upaya membangun anyaman jiwa untuk terus semangat dalam menjemput impian yang lebih tinggi akan selalu diperjuangkan.
Selamat dan sukses para siswa kelas XII. Berkat Tuhan selalu menyertai. (dya)
