Surabaya, Krisanonline.com – Krisanis, we always see people surrounds us success with what they have done. We also always see many famous people around the world who become our inspiration. But somehow, do we know that they gets everything from zero. They get what they have now fom zero.
Jack Ma for example, people around the world knows him as a successful businessmen. He become one of the richest men in the world. But do you know that he get everything he had now from zero? Even before he found his e-commerce, he applied for job and he got rejected. But, he didn’t give up, he stand again and built an e-commerce. People ever said that his idea was stupid, but now his idea is very successful and use it.
Actually not only him ,but people around the world also starts everything from zero and the process made them to be a hero. And when we want to be successful, we also have to do our best to achive our goal and become a hero.
Terjemahan:
Surabaya, Krisanonline.com – Krisanis, kita selalu melihat orang-orang mengelilingi kita sukses dengan apa yang telah mereka lakukan. Kami juga selalu melihat banyak orang terkenal di seluruh dunia yang menjadi inspirasi kami. Tapi entah bagaimana, apakah kita tahu bahwa mereka mendapatkan segalanya dari nol. Mereka mendapatkan apa yang mereka miliki sekarang fom nol.
Jack Ma misalnya, orang-orang di seluruh dunia mengenalnya sebagai pengusaha sukses. Dia menjadi salah satu orang terkaya di dunia. Tapi apakah Anda tahu bahwa ia mendapatkan semua yang dia miliki sekarang dari nol? Bahkan sebelum ia menemukan e-commerce-nya, ia melamar pekerjaan dan dia ditolak. Tapi, dia tidak menyerah, dia berdiri lagi dan membangun e-commerce. Orang-orang pernah mengatakan bahwa idenya bodoh, tetapi sekarang idenya sangat sukses dan menggunakannya.
Sebenarnya tidak hanya dia ,tetapi orang-orang di seluruh dunia juga memulai segalanya dari nol dan prosesnya membuat mereka menjadi pahlawan. Dan ketika kita ingin menjadi sukses, kita juga harus melakukan yang terbaik untuk achive tujuan kita dan menjadi pahlawan.
(Kontributor: Mayvela Levina Nydia., Mahasiswi Universitas Katolik Widya Mandala, Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, Alumni SMA Santa Maria Surabaya)
