Setiap mata yang tertutup
Enggan menatap langit
Pasalnya … bukan hendak membenci bintang
Namun mencoba mengakhiri rasa yang telah tinggal
Jari-jari harap
Menampik air mata langit
Pasalnya … bukan hendak menanti mentari
Namun berharap kenangan tak akan tinggal
Bukit-bukit dipijak langkah tak berbekas
Menolak tamu, tak hendak bertuan
Pasalnya …. bukan kehendak hati oleh puan
Namun lara gagal melepas pegal
(Kontributor: Tiffani Charolyn Galino, Siswi XII Bahasa SMA Santa Maria Surabaya)
Ilustrasi gambar: www.google.com